METABOLISME
Sumber : google.com
Metabolisme adalah pertukaran zat antara suatu sel atau suatu organisme secara
keseluruhan dengan zat antara suatusel atau organisme secara keseluruhan dengan
lingkungannya.Metabolisme berasal dari kata Yunani “Metabole” ynisme
hang berarti perubahan. Metabolisme kadang juga diartikan pertukaran zat
antaara satu sel atau secara keseluruhan dengan lingkungannya. Salah satu
aktivitas protoplasma yang penting adalah pembentukan sel baru dengan cara
pembelahan.
Sebelum sel melakukan pembelahan, maka protoplasma akan
aktif mengumpulkan serta mensintesa karbohidrat, protein, lemak dan
banyak lagi senyawa kompleks yang merupakan bagian dari protoplasma dan dinding
sel. Bahan dasar untuk sintesa senyawa organic tersebut adalah unsure-unsur
aorganic yang diserap oleh akar dan gula yang dibentuk dari karbon
dioksida dan air pada proses fotosintesa (asimilasi
karbon). bagaimana proses metabolisme ?
Metabolisme adalah segala
proses reaksi kimia yang terjadi didalam tubuh makhluk hidup, mulai
makhluk hidup bersel satu hingga yang memiliki susunan tubuh kompleks seperti
manusia. Dalam hal ini, makhluk hidup mendapat, mengubah dan memakai
senyawa kimia dari sekitarnya untuk mempertahankan
hidupnya.
Metabolisme meliputi proses sintesis (anabolisme)
dan penguraian (katabolisme) senyawa atau komponen dalam sel hidup. Semua
reaksi metabolisme dikatalis oleh enzim. Hal lain yang penting dalam
metabollisme adalah perenannya dalam penawar racun atau detoksifikasi. Proses metabolisme yang terjadi didalam sel merupakan
aktivitas yang sangat terkoordinasi, melibatkan kerjasama berbagai system enzim
yang mengkatalis reaksi-reaksi secara bertahap dan memerlukan pengaturan
metabolic untuk mengendalikan
mekanisme reaaksinya.
Proses metabolisme bagi organisme hidup memiliki empat fungsi spesifik, yaitu :
1. Untuk memperoleh energi kimia
dalam bentuk ATP dari hasil degradasi zat-zat makanan
yang kaya energi yang berasal dari
lingkungan.
2. Untuk mengubah molekul zat-zat
makanan (nutrisi) menjadi perkursor unit pembangun
bagi biomolekul sel.
3. Untuk menyusun unit-unit pembangun
menjadi protein, asam nikleat, lipida, polisakarida, dan komponen sel
lain. Untuk membentuk dan merombak biomolekul.
Difusi
adalah peristiwa
mengalirnya/ berpindahnya suatu zat dalam pelarut dari bagian yang
berkonsentrasi tinggi kebagian yang berkonsentrasi rendah. Perbedaan
konsentrasi yang ada pada dua larutan disebut gradien konsentrasi.
Faktor-faktor yang mempengaruhi
difusi yaitu :
a)Ukuran partikel. Semakin kecil ukuran partikel, semakin cepat
partikel itu akan bergerak sehingga kecepatan difusi semakin tinggi.
b)Ketebalan
membran. Semakin tebal membrane, semakin lambat kecepatan difusi.
c)Luas suatu area.
Semakin besar luas area, maka semakin cepat kecepatan difusinya.
d)Jarak. Semakin
besar jarak antara dua konsentrasi, semakin lambat kecepatan
difusinya.
e)Suhu. Semakin
tinggi suhu, semakin cepat pula kecepatan difusinya.
Osmosis adalah
perpindahan air melalui membrane permeable selektif dari
bagian yang lebih encer ke bagian yang lebih pekat. Membran semipermeabel dapat
ditembus oleh pelarut, tetapi tidak boleh zat terlarut, yang mengakibatkan
gradient tekanan sepanjang membran. Tekanan osmotic merupakan sifat koligatif,
yang berarti bahwa sifat ini bergantung pada konsentrasi zat terlarut dan bukan
pada sifat zat terlarut itu sendiri.
Plasmolisis merupakan dampak dari peristiwa osmosis.
Plasmolisis hanya terjadi pada kondisi eksterm, dan jarang terjadi di alam.
Biasanya terjadi secara sengaja di laboratorium dengan meletakkan sel pada
larutan bersalinitas tinggi atau larutan gula untuk menyebabkan ekosmosis,
seringkali menggunakan tanaman Elodea atau sel epidermal bawang yang memiliki
pigmen warna sehingga proses dapat diamati dengan jelas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar